Anak adalah investasi, tidak hanya di dunia, melainkan juga di akhirat. Seperti apa salah bentuk investasi yang berupa pendidikan itu? Ini contohnya!
Mungkin di dunia ini, kita mengenal adanya pesawat super sonik. Atau mengenal pula kereta cepat Shinkanzen dari Jepang yang mampu melaju ratusan kilometer perjam itu. Atau mungkin bagi Anda yang pernah naik Whoossh, kereta cepat Jakarta-Bandung, perjalanan bisa ditempuh dalam waktu 30 menit.
Namun, ada hal yang lebih cepat sampai di dunia ini, yaitu: doa orang tua kepada anaknya. Teringat kisah Syekh As-Sudais yang justru didoakan oleh ibunya tatkala ibunya marah. Mungkin Anda pernah mendengar kisah ini.
Waktu itu, ibunya menyiapkan jamuan makan untuk tamu-tamu yang akan datang. Syekh Sudais kecil bermain tanah atau pasir. Ternyata, pasir atau tanah itu ditaburkan di makanan-makanan yang sedang dihidangkan.
Namun, Masya Allah, bukan ucapan kemarahan, kebencian, caci maki, atau doa keburukan untuk anaknya. Ibunya justru mengucapkan, “Pergi sana, jadilah imam Masjidil Haram!” Kira-kira begitulah doa ibunya. Dan, Alhamdulilah, berhasil. Beliau sampai sekarang masih dikenal sebagai tokoh yang dihormati oleh kaum muslimin di seluruh dunia.
Perjuangan Seorang Anak
Kalau ada reuni sekolah, mungkin kita akan senang karena berkumpul lagi dengan teman-teman lama. Setelah cukup lama tidak berkomunikasi atau kontak lagi, sekarang bisa berkumpul bersama lagi. Mengenang masa lalu yang mungkin indah, mungkin sedikit kenakalan masa muda, utang di kantin yang bisa jadi belum terbayar tuntas, dan lain sebagainya.
Nah, bagaimana jika reuni itu dilakukan di surganya Allah Subhanahu Wa Ta’ala? Tentunya akan lebih indah, jauh-jauh lebih indah. Berkumpul lagi bersama keluarga. Disatukan kembali dalam tempat paling indah dibalut dengan rida Allah Subhanahu Wa Ta’ala selama-lamanya.
Salah satu bentuk perjuangan itu adalah dengan menghafal Al-Qur’an. Perjuangan akan lebih bagus dimulai sedini mungkin. Dan, hal tersebut Insya Allah sudah dimulai oleh seorang murid bernama Sarah Nur Azqia. Ananda ini adalah murid kelas VB SD IT Al-Wahdah Bombana. Dia sedang melakukan tasmi’ atau setoran hafalan juz 30 di sekolah yang terletak di Kelurahan Lauru, Kecamatan Rumbia Tengah, Kabupaten Bombana ini, pada hari ini, Kamis (13/2/2025) pagi.
Masya Allah, semoga perjuangan ananda bisa membuahkan amal jariyah bagi kedua orang tua, para guru, dan terutama bagi diri ananda sendiri sampai nanti dewasa atau sampai akhir hayat. Dan, untuk yang membagikan postingan ini, juga semoga mendapatkan pahala yang sebesar-besarnya dari Allah Subhanahu Wa Ta’ala.
Untuk link livenya, bisa Anda simak DI SINI.